MENANGKAP IKAN DENGAN CARA RAMAH LINGKUNGAN - KEARIFAN LOKAL SUKU DAYAK

Menjala ikan merupakan salah satu contoh kearifan lokal Suku Dayak dalam menangkap ikan yang telah dilakukan secara turun-temurun.
Berikut beberapa aspek kearifan lokal yang terkait dengan kegiatan menjala ikan:

a. Penggunaan Alat Tradisional
Suku Dayak menggunakan jala ikan tradisional yang dibuat dengan bahan-bahan alami, sehingga minim dampak lingkungan.

b. Pengetahuan Alam
Suku Dayak memiliki pengetahuan yang baik tentang habitat ikan, musim ikan, dan cara menangkap ikan yang berkelanjutan.

c.Pengelolaan Sumber Daya
Suku Dayak memiliki sistem pengelolaan sumber daya alam yang baik, sehingga kegiatan menjala ikan tidak merusak lingkungan.

d Keterlibatan Masyarakat
Kegiatan menjala ikan seringkali dilakukan secara bersama-sama, sehingga memperkuat hubungan sosial dan gotong royong dalam masyarakat.

e. Nilai-Nilai Budaya
Menjala ikan memiliki nilai-nilai budaya yang terkait dengan kehidupan sehari-hari Suku Dayak, seperti rasa syukur atas hasil tangkapan dan penghargaan terhadap alam.

Dengan melestarikan kearifan lokal ini, Suku Dayak dapat menjaga keseimbangan antara kebutuhan manusia dan kelestarian lingkungan, serta memperkuat identitas budaya mereka.