SALAFI: "BERTAWASSUL ITU MUSYRIK, BID'AH, DAN BERTENTANGAN DENGAN AJARAN TAUHID"

Orang-orang NU pada umumnya sering bertawassul. Bagi kalangan salafi-wahabi, tawassul itu adalah perbuatan musyrik. Atau, paling tidak, menjurus pada kemusyrikan. Kenapa nggak langsung minta sama Allah aja sih, kata mereka. Kenapa harus menggunakan perantara? Mereka beranggapan bahwa orang yang bertawassul itu mengikuti kebiasaan orang-orang Jahiliyyah. Ketika mereka menjadikan patung-patung itu sebagai sesembahan selain Allah.

Tuduhan serupa biasanya dialamatkan kepada orang-orang yang melakukan istighatsah, ziarah kubur dan lain-lain. Mereka mengira bahwa semua itu bisa menodai ajaran tauhid. Padahal, kalau saja mereka menelaah kitab-kitab para ulama, dan hadits-hadits sahih yang diriwayatkan dalam kitab-kitab mereka, sebetulnya tawassul, ziarah kubur dan semacamnya itu sudah ada contohnya di zaman nabi. Bukan bid'ah apalagi kemusyrikan. Masa nabi mengajarkan kemusyrikan kepada umatnya?

Sadar atau tidak, yang sering membuat bid'ah itu sebetulnya mereka. Mengharamkan sesuatu padahal agama sendiri mensyari'atkannya. Mengaku sebagai pengikut salaf. Padahal kaum salaf itu tidak gampang menyesat-kafirkan orang lain. Khawatir umat terjatuh dalam kemusyrikan. Padahal nabinya sendiri tidak mengkhawatirkan itu. Mereka sering menyalahkan pihak lain karena kesalahpahaman mereka sendiri. Contohnya seperti tawassul itu. Dan ini penjelasannya.

#salafi #wahabi #nuruddin #kalamia #akidah #sunni #asyairah