JAMUAN MAKAN IDANGAN SUKU PALEMBANG
Автор: VALINTANI CHANEL
Загружено: 2021-11-20
Просмотров: 222
Makan idangan iyalah cara makan besama-sama yang biasanya dilakukan oleh wong Palembang pada waktu acara sedekahan atau hajatan, umpamanya di waktu munggah atau resepsi pernikahan, syukuran akekah, syukuran khitanan serta acara-acara lainnya. Idangan yang sudah disiapkan, biasanya berupa nasi minyak, nasi putih, iwak atau lauk yang terdiri dari ayam opor, daging malbi, pentol, ditambah sambel buah nanas, acar, dan nanas untuk cuci mulut. Setiap iwak (lauk) dan yang lainnya disiapkan 2 piring yang disusun secara berseberangan. Sedengkan setiap hidangan disiapkan untuk 8 orang.
Cara menghidang
1. Mentangke sepra (seprai)
Sebelum menghidang, pertama sekali dibentangkan seprai di lantai rumah oleh satu orang yang ditugaskan. Jumlah seperai yang dibentangkan disesuaikan sama jumlah idangan atau sesuai sama keadaan luas rumah.
2. Ngobeng
Sebelum hidangan disiapkan, alat-alat berupo gelas dan piring, serta isi hidangan mulai dari piring, gelas, nasi, pulur, iwak (lauk pauk) dan sambal buah yang diangkut besamo-sama. Pekerjaan gotong royong ini disebut ngobeng.
Urut-urutan yang diangkut. Pertamo sekali digawak nasi. Sudah itu, pulur, iwak, banyu minum serto piring bagian terakhir sekali.
Petugas ngobeng, biasanya keluarga dekat yang punya hajat dan jiran tetangga yang hadir di tempat itu. Para petugas ngbeng secara sukarela menyiapkan diri jadi petugas ngobeng sebagai bentuk tradisi. Orang-orang yang akan ngobeng tegak bebaris secara ber-shaf. Barang-barang yang dibawa dari dapur atau tempat awalnya, sudah disiapke di atas nampan, diangkat dan dibagike ke orang yang berdiri di sebelahnya ke arah rumah tempat hidangan digelar. Begitulah seterusnyo hingga isi hidangan sampai ke rumah.
Menurut beberapo pendapat, tradisi ngobeng ini sudah ada sejak zaman Kesultanan Palembang Darussalam. Dasar nilai ngobeng bersumber dari nilai kesilaman yang terasimilasi dengan budaya lokal, yakni: makan bersamo mengnggunoka tangan secara langsung sambil duduk bersila sesuai sunnah Nabi Muhammad.
3. Membasuh Tangan
Sambil menunggu isi hidangan diangkut dan disusun, tamu undangan mencuci tangan dari air teko logam yang diidarkan dan dicuruhkan oleh seseorang. Nyusun Isi Idangan
Isi hiidangan, adalah:
• Nasi minyak di atas dulang (wadah nasi seperti nampan yang terbuat dari bahan kayu)
• Pulur: yang terdiri dari sambal nanas, acar, dan nanas.
• Iwak: yang terdiri dari ayam kecap, ayam opor, daging malbi, kari kambing, dan pentol.
Dulang nasi ditaruh di tengah-tengah hidangan.
Pulur dan iwak yang jumlahnya dua piring (sepasang) setiap jenisnya ditaruh berseberangan.
Kalau sudah siap semua, temasuk piring. Tamu undangan dipesilahkan makan.
Доступные форматы для скачивания:
Скачать видео mp4
-
Информация по загрузке: