Performa Lokomotif PT. KAI Buatan Tahun 1978

Rute KA203 Kutojaya Selatan melewati rel dengan Gradien Extreme di Indonesia. Lepas Banjar s/d Cipeundeuy jalan rel akan terus menanjak Tentu saja membutuhkan Armada Lokomotif yg handal & prima supaya bisa kuat menarik minimal 8 Kereta di petak ini.

Dalam Video ini kebetulan Lokomotif yg dipercaya menarik KA tersebut adalah CC 201 78 03 (CC 201 31) ber cap Dipo Lokomotif Yogyakarta yg merupakan Produksi/Buatan tahun 1978. Tapi jangan salah, meskipun umurnya sudah 'bangkotan' 😅 tapi Lok tersebut masih handal untuk berdinas KA Reguler melewati tanjakan extreme khas Daop II Bandung membawa 8 Kereta. Hal ini jelas tidak lepas karena perawatan dari Balai Yasa Yogyakarta & juga Dipo Lokomotif di Jawa yg selalu rutin dilakukan sehingga performa tenaganya tetap selalu terjaga meskipun tenaganya tetap kalah sedikit dibandingkan Lokomotif2 gress seperti CC206

Oya, Jalur kereta api Cipeundeuy - Cicalengka masuk dalam Daerah Operasi (DAOP) II Bandung terkenal sebagai jalur kereta api yang paling eksotis sekaligus paling terjal di Indonesia (kategori rel non gerigi). Jalur relnya menurun & menanjak melalui tebing gunung, lengkung relnya yang ekstrim & terdapat rel gongsol (rel paksa). Melewati jembatan kereta api aktif tertinggi di Indonesia (Jembatan Citiis), hingga jalur yang membelah area persawahan. Jalur Kereta ini terkenal di kalangan para pecinta kereta api (Railfans) karena terkenal keindahannya yaitu stasiun Lebakjero, keindahan panorama alam disekitarnya, ditambah bentuk jalur kereta api yang berupa tanjakan & turunan tajam, membuat banyak orang (khususnya para Railfans) berdatangan ke stasiun tersebut hanya untuk mengabadikan momen ketika sang ular besi meliuk melintasi Stasiun Lebakjero, dengan latar belakang pegunungan dan juga kebun para warga yang berada di sekeliling stasiun.

Tapi, jalur kereta api yang begitu eksotis itu juga ternyata yang paling rawan bencana. Daerah Priangan merupakan daerah yang rawan mengalami bencana tanah longsor, tak terkecuali di wilayah yang dilalui jalur kereta api antara Cipeundeuy - Cicalengka. Mengingat resiko longsor yang cukup besar di daerah tersebut, maka PT KAI DAOP II Bandung rutin melakukan pemeriksaan kondisi rel, bantalan, dan terutama tanah di sepanjang jalur KA yang membentang dari Stasiun Cicalengka hingga Stasiun Banjar tersebut khususnya saat memasuki musim penghujan.

Pada Video ini saya mengajak anda untuk menyaksikan secara langsung bagaimana indahnya pemandangan yg dilalui sekaligus menyaksikan beratnya medan yg ditempuh Kereta Kutojaya Selatan, Lepas Sinyal keluar Stasiun Cipeundeuy rel kereta langsung dihadapkan dengan turunan terjal bak Roller Coaster, dengan Gradien berkisar sekitar 15-25 per mil artinya per mil ada turun ketinggian 12-25 meter tidak heran kondisi pengereman dituntut prima dipetak ini karena harus bisa menahan 8-10 Kereta dari larat. Sampai2 di bawah Flyover terdapat papan peringatan untuk Masinis untuk meyakinkan pengereman karena menghadapi turunan 25 per mil.

Lepas Stasiun Leles Kereta harus memutar + menanjak terjal s/d Lebakjero & sinyal muka Nagreg, selepas Nagreg Kereta kembali menurun curam hingga Stasiun Cicalengka.

Silakan dinikmati videonya semoga anda semua terhibur. Jangan Lupa untuk meng-share ke teman2 kalian. Jangan lupa juga klik Subscribe untuk mendapatkan update video dari Channel saya.

Video Opening :    • 'Bordes'Cam2017 Cicalengka~Nagreg (Versi K...  

Terima Kasih 😁

Kamera ots : Sony DSC-HX90V 📷
Kamera otw : Xiaomi Yi 1 📹

ots : on the station 🚉
otw : on the way 🚞