Pangeran Djatikusumah Berpulang di Usia 93 Tahun, Pejuang Keberagaman dari Sunda Wiwitan
Автор: Tribun Cirebon
Загружено: 2025-05-16
Просмотров: 7199
Pangeran Djatikusumah, pemimpin masyarakat Adat Karuhun Urang (Akur) Sunda Wiwitan, berpulang dalam usia 93 tahun di Cigugur, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Perjuangannya mempertahankan budaya Sunda dan keberagaman bisa menjadi teladan.
Rama Pangeran Djatikusumah Maniswara Tedjabuwana Alibassa Kusumah Wijaya Ningrat wafat di kediamannya, Paseban Tri Panca Tunggal, Kelurahan Cigugur, Jumat (16/5/2025) pukul 10.10 WIB. Dalam kalender Sunda, Rama meninggal pada 18 Hapit tahun 1958 Saka Sunda.
”Rama wafat dalam kondisi tenang. Beliau juga sudah memberikan pesan terakhir kepada putra-putrinya,” ucap Okky Satrio Djati, salah satu keluarga Rama Djatikusumah. Ia tidak menyebut penyebab wafatnya Rama Djati. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, Rama sakit.
Menurut Okky, kepergian Rama Djati meninggalkan duka mendalam bagi istri, 8 anak, 19 cucu, 11 cicit, dan warga Akur Sunda Wiwitan. Menurut rencana, jenazah dimakamkan di Batu Satangtung, Blok Curug Go’ong, Desa Cisantana, Cigugur. Lokasinya tidak jauh dari Paseban.
Reporter: Ahmad Ripai
Editor: Rudy Laudza
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.
Ikuti juga informasi melalui akun media sosial dan website kami:
Website : https://cirebon.tribunnews.com
Instagram: / tribuncirebondotcom
Twitter : / tribun_cirebon
Facebook : / tribuncirebon
Tiktok : / tribuncirebon.com
#tribuncirebon #pangerandjatikusumah #meninggaldunia #sundawiwitan #kuningan #pasebantripancatunggal
Доступные форматы для скачивания:
Скачать видео mp4
-
Информация по загрузке: