[ASLI] PIDATO Terburuk Soekarno soal G30S/PKI, Nawaksara Langsung Ditolak AH Nasution di Sidang MPRS
Автор: Tribunnews
Загружено: 2025-09-29
Просмотров: 12140
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Tahun 1965 hingga 1967 menjadi masa paling berat bagi Presiden Sukarno.
Setelah peristiwa Gerakan 30 September 1965, Sukarno diminta memberikan pertanggungjawaban di hadapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara, MPRS.
Pada Sidang Umum IV MPRS, 22 Juni 1966, Sukarno menyampaikan pidato berjudul Nawaksara. Isinya membahas sembilan pokok persoalan, mulai dari refleksi diri sebagai Mandataris MPRS hingga masalah pembangunan, politik, dan ekonomi bangsa.
Namun, pidato itu dianggap tidak memadai. MPRS menilai Sukarno gagal menjelaskan sikap politiknya terhadap G30S/PKI, krisis ekonomi, dan kemerosotan moral masyarakat.
Ketua MPRS saat itu, Jenderal A.H. Nasution, bahkan mengeluarkan nota resmi yang meminta Sukarno melengkapi laporan pertanggungjawaban. Permintaan itu dijawab pada 10 Januari 1967 lewat pidato Pelengkap Nawaksara.
Dalam kesempatan ini, Sukarno menegaskan kembali bahwa dirinya mengutuk G30S/PKI, atau yang ia sebut Gestok. Ia mengingatkan bahwa pernyataan serupa telah ia sampaikan pada 17 Agustus dan 5 Oktober 1966.
Sukarno juga menyebut, Jenderal Soeharto yang memegang Surat Perintah 11 Maret, Supersemar, mengakui bahwa dirinya memang telah mengutuk gerakan tersebut.
Lebih jauh, Sukarno menyebut penyebab G30S/PKI bukan hanya kesalahan pimpinan PKI, tetapi juga campur tangan asing dan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Namun bagi MPRS, pidato pelengkap itu tetap tidak memuaskan.
Nasution menilai Sukarno masih enggan memberikan pertanggungjawaban penuh.
MPRS pun menolak laporan tersebut.
Akhirnya, setelah serangkaian tekanan politik, pada 20 Februari 1967 Sukarno menyerahkan kekuasaan kepada pengemban Ketetapan MPRS IX/MPRS/1966 Jenderal Soeharto.
Langkah ini menandai berakhirnya era kepemimpinan Sukarno sebagai Presiden Republik Indonesia.
(Tribun-Video.com)
Program:
Host: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Editor Video: Januar Imani Ramadhan
Доступные форматы для скачивания:
Скачать видео mp4
-
Информация по загрузке: