Pagelaran Joged Pingitan | Yayasan Tri Pusaka Cakti, Kabupaten Gianyar Bali
Автор: Indonesia Tari
Загружено: 2025-07-08
Просмотров: 108
Joged Pingitan merupakan sebuah warisan kesenian Bali yang diperkirakan berkembang saat zaman kerajaan di Bali. Joged Pingitan masuk katagori tarian sosial, namun cendrung sebagai sajian hiburan bagi raja-raja di Bali. Joged Pingitan merupakan representasi dari bidadari yang turun ke bumi. Zaman dulu tarian ini hanya bisa dipentaskan di depan para raja.Jenis kesenian ini diiringi gamelan tingklik bambu yang berlaras pelog, yaitu Gandrangan. Disebut Joged Pingitan karena di dalam pementasan tarian ini memiliki bagian-bagian yang dilarang (dipingit). Pengibing hanya bisa menari untuk mengimbangi gerak tari penari joged. Pengibing tidak boleh menyentuh penari itu sendiri.
Dalam perjalanannya Joged Pingitan menyebar di wilayah Gianyar, khususnya di Kecamatan Sukawati seperti Pakuwudan, Tegenungan, dan Desa Batuan.Salah satu seniman yang menjadi ikon dari Tari Joged Pingitan adalah alm. Ni Ketut Cenik, ibunda dari maestro penari Made Djimat. Repertoir yang biasa dijadikan lakon dari Joged Pingitan ini adalah cerita Penyalonarangan. Tari Bapang Gede, yang merupakan gerakan dasar khas Joged Pingitan, dibalut kisah Calonarang. Para penari dan penabuh membawakan ciri khas Joged Pingitan dengan karakter tarian Sisya, Matah Gede, Rarung, Pandung, Rangda, dan tarian Barong.
Joged Pingitan, Yayasan Seni Tri Pusaka Cakti, Banjar Pekandelan Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar.
Arsip Digital Kebudayaan Tari di Indonesia. Youtube ini dikelola oleh Sinematik Indonesia, untuk penggunaan gambar wajib email ke Indonesia Tari. [email protected]
===================
Dukungan Visual oleh Sinematik Indonesia.
/ sinematik.studio
/ rusdhy_karim
Indonesia Tari
Instagram - / ind.tari
Facebook - / indonesiatari
Доступные форматы для скачивания:
Скачать видео mp4
-
Информация по загрузке: