Israel Diamuk 21 Negara & Entitas Arab seusai Akui Kemerdekaan Somaliland, Trump Tak Mau Ikut Campur

Baca Selengkapnya di https://video.tribunnews.com/news/899...

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu dikecam puluhan negara hingga entitas Arab setelah mengakui kedaulatan Somaliland pada Jumat (26/12/2025).

Netanyahu dianggap telah melanggar hukum internasional.

Setidaknya ada 21 negara, organisasi, dan entitas Arab, Islam, serta Afrika yang memberikan penentangan.

Negara-negara tersebut mulai dari Arab Saudi, Mesir, Turki, Iran, Pakistan, Qatar, Yordania, Aljazair, Irak, dan Kuwait.

Kemudian diikuti Oman, Libya, Palestina, Somalia, Sudan, Yaman dan Komoro.

Lalu ada Djibouti, Gambia, Maladewa, Nigeria, serta Organisasi Kerja Sama Islam (OKI).

Mereka menilai, selain melanggar hukum internasional, Israel juga bisa mengancam stabilitas kawasan.

Selain itu, merusak kedaulatan Somalia sebagai negara yang diakui secara internasional.

“Para penandatangan mengutuk dan menolak pengakuan Israel terhadap Somaliland mengingat dampak seriusnya terhadap perdamaian dan keamanan regional serta internasional,” demikian bunyi pernyataan bersama, sebagaimana dikutip dari i24news.

Negara-negara dan organisasi yang mendukung Somalia menilai bahwa pengakuan terhadap Somaliland berisiko menciptakan peristiwa berbahaya bagi gerakan separatis.

Tidak hanya di Somalia, tetapi juga kelompok separatis di kawasan lain.

Selain 21 negara dan entitas Arab, Amerika Serikat (AS) juga menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mengikuti langkah Israel dalam mengakui kedaulatan Somaliland.

Hal ini disampaikan oleh Presiden AS Donald Trump pada Jumat (26/12).

Penolakan AS dinilai sebagai upaya untuk menghindari pelanggaran hukum internasional.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Program: Tribunnews Update
Host: Tri Suhartini
Editor Video: Muhammad Taufiq Rahman Setyawan
Uploader: Panji Anggoro Putro