AROMANSA | JEEVA DENGAN KOPI SPECIALTYNYA DITAMBAH MASAKAN NUSANTARA YANG PENDEKATANNYA LEBIH MODERN

Jeeva didirikan oleh tiga perempuan dengan latar belakang dan pendekatan yang saling melengkapi, Graciani Kanesia, pelaku bisnis F&B dengan pengalaman di bidang roastery dan kafe, Lydia Setiawan seorang graphic designer yang gemar mengeksplorasi kopi, serta Josephine Harsono. Kecintaan mereka terhadap kopi dan kuliner nusantara menjadi dorongan utama untuk terjun lebih dalam ke industri ini, dari pemilihan biji kopi, riset pasarnya, hingga pengembangan produk yang disesuaikan dengan selera konsumen Yogyakarta. Berlokasi di bangunan cagar budaya di kawasan Kotabaru, Jeeva menggabungkan sensitivitas visual dengan pemahaman akan dinamika pasar Jogja yang terus berkembang melalui kehadiran mahasiswa, wisatawan, dan komunitas-komunitasnya.

Berdiri sejak tahun 2018, Jeeva lahir dari ketertarikan yang sama akan kuliner dan kopi, serta semangat untuk menghadirkan tempat yang nyaman dan relevan dengan perkembangan zaman. Nama “Jeeva” sendiri berasal dari bahasa Sanskerta yang berarti jiwa atau roh, sebagai cerminan harapan agar setiap orang yang datang, baik pengunjung maupun tim yang bekerja di dalamnya, bisa merasakan kehangatan dan keterhubungan yang tulus. Meski bukan berasal dari Jogja, ketiga pendirinya konsisten membangun Jeeva dari nol, melalui proses riset, perjalanan bolak-balik antarkota, dan tantangan berat seperti pandemi yang sempat melumpuhkan banyak bisnis serupa. Namun justru dari tantangan itu, Jeeva tumbuh dengan fondasi yang kuat dengan semangat kolaborasi, kreativitas, dan ketekunan.

Yang membuat Jeeva berbeda dari coffeeshop lainnya adalah keseriusan mereka dalam mengolah kopi dan juga makanan. Signature drink seperti Golden Hour Latte menjadi pintu masuk bagi pengunjung untuk mengenal lebih dalam soal kopi lokal dan specialty. Dari sisi kuliner, Jeeva mengusung pendekatan modern terhadap masakan nusantara dengan tujuan menghidupkan kembali kuliner tradisional agar tetap relevan dan diminati oleh generasi muda. Melalui berbagai aktivasi seperti kolaborasi dengan pelaku F&B lain, workshop, dan komunitas, Jeeva juga terus memperluas jangkauan pasar, sekaligus menyuarakan misi bahwa kuliner lokal memiliki tempat penting dalam percakapan budaya pada hari ini dan esok.