Langkah Besar - Sine Music

Yeah…
Mi rise again…
Tek a deep breath…
Dis a mi big step…
Langkah besar…
From the bottom to the star…


---

[Verse 1]
Aku berjalan pelan, tapi hati tetap deras,
Dunia pernah gelap, tapi nyala kecil tak pernah lepas.
Aku bukan datang dari tempat yang penuh cahaya,
Aku tumbuh dari luka yang diam-diam mendoakan bahagia.

Mereka bilang langkahku kecil—
biarlah, kecil pun bila jujur akan menjadi bukit.
Kupungut sisa mimpi dari jalan yang pernah retak,
Lalu kurangkai ulang, jadi jembatan menuju tempat aku layak.

Hidup tak ramah, tapi aku tetap ramah pada hidup,
Kutulis ulang takdirku, huruf demi huruf.
Kalau hari ini berat, biar kuangkat perlahan,
Tak semua pejuang bersuara—beberapa bangkit dengan diam.


---

Mi keep on walking slow,
Even when di storm blow…
Mi climb from di shadow low,
Now mi ready fi let it show…


---

Ini langkah besar, bukan untuk dunia—
tapi untuk diriku yang dulu hilang arah.
Ini langkah besar, pelan tapi kuat,
karena luka mengajariku cara berdiri paling tepat.

Ini langkah besar,
walau hati gemetar—
tapi keberanian tak selalu bersuara,
kadang hanya perlu satu langkah…
yang benar.


---

[Verse 2]
Aku pernah menunggu keajaiban seperti orang bodoh,
tapi ternyata keajaiban datang saat aku memaafkan diriku yang jatuh.
Aku bukan ingin terlihat hebat,
aku hanya ingin tetap jadi manusia meski dunia tak selalu hangat.

Satu per satu harapan tumbuh lagi di bahu,
meski lelah mencoba mencabut akar ragu.
Dulu aku takut gagal sampai lupa hidup,
kini tiap detak jantung kumanfaatkan untuk melunasi janji pada diriku sendiri.

Flow pelan, tapi makna berat seperti hujan pertama,
menyiram debu-debu luka yang diam dalam dada.
Yang kutuju bukan puncak yang tinggi,
melainkan damai yang kutemukan saat tak lagi membenci diri sendiri.


---

Mi keep on walking slow,
Heart whisper “take it, go…”
Mi rise from di deepest low,
Now mi ready fi overflow…


---

Ini langkah besar, bukan demi sorakan,
tapi demi aku yang akhirnya berani berjalan.
Ini langkah besar, tak perlu cepat,
asal tak kembali mengkhianati diri yang sempat terberantakkan.

Ini langkah besar,
walau hati gemetar—
tapi keberanian tak selalu berteriak,
kadang hanya perlu satu langkah…
yang tepat.


---

Jangan buru-buru,
kita semua punya musim gugur.
Tapi akar tetap mencengkeram tanah,
meski angin bertiup paling kasar.
Dan aku…
akhirnya memilih untuk tumbuh.



Step by step mi rise…
No more tears inna mi eyes…
From di ground to di skies…
Dis a mi big step…
Mi big… big… step…