SEMERU CATAT 37 KALI ERUPSI, LAVA PIJAR SEMPAT TERLIHAT JELAS DARI PRONOJIWO

Aktivitas Gunung Semeru di Jawa Timur kembali menunjukkan intensitas tinggi pada Rabu (26/11/2025) pagi. Dalam periode pemantauan pukul 06.00–12.00 WIB, instrumen seismograf Pos Pengamatan Gunung Semeru merekam 37 kali erupsi, mempertahankan status gunung di Level IV atau Awas.

Aktivitas ini menggambarkan bahwa Semeru masih berada pada fase erupsi aktif yang konsisten sejak peningkatan aktivitas beberapa waktu lalu.

Dalam laporan resmi yang disusun oleh Mukdas Sofian, A.Md. dan dikutip dari laman MAGMA Indonesia, pengamatan visual pagi hari menunjukkan kondisi puncak gunung yang berubah-ubah.

Semeru tampak jelas hingga tertutup kabut level 0–II, terutama pada saat cuaca berawan dan mendung.

Ketidakstabilan visibilitas ini menyebabkan asap kawah tidak dapat teramati selama periode pemantauan, meskipun beberapa jam sebelumnya puncak dapat terlihat jelas.

Cuaca mendung dan angin lemah yang bertiup ke arah timur laut turut memengaruhi kemampuan pengamatan, terutama terkait arah potensi sebaran abu.

Dari sisi klimatologi, kondisi cuaca sepanjang periode 06.00–12.00 WIB tercatat berawan hingga mendung, dengan angin lemah bergerak menuju timur laut.

Suhu udara stabil pada kisaran 23 hingga 24 derajat Celsius, mencerminkan kondisi atmosfer lembap khas pagi hingga siang hari di wilayah pegunungan.

Instrumen seismograf kembali menjadi sumber informasi utama mengenai aktivitas Semeru. Total terdapat 37 kali gempa letusan dengan amplitudo 10–22 mm dan durasi 52–149 detik.

Angka ini menunjukkan bahwa suplai energi dari dalam sistem magmatik masih kuat, mendorong terjadinya letusan berulang dalam waktu relatif singkat.

Selain itu, terekam satu gempa guguran beramplitudo 6 mm dan durasi 40 detik, yang kemungkinan berasal dari runtuhan material di area puncak akibat akumulasi material vulkanik sebelumnya.

Pengamatan juga mencatat satu gempa hembusan beramplitudo 3 mm dengan durasi 46 detik, menandakan pelepasan gas dari sistem dangkal gunung api yang masih terus berlangsung.

Meski jumlah gempa guguran dan hembusan relatif rendah, tingginya aktivitas letusan tetap menjadi indikator utama bahwa Semeru belum menunjukkan tanda-tanda stabilitas.

PVMBG kembali menegaskan bahwa seluruh rekomendasi terkait status Level IV (Awas) tetap berlaku dan harus dipatuhi masyarakat.

Aktivitas apa pun dilarang dilakukan di sektor tenggara sepanjang Besuk Kobokan hingga 20 kilometer dari puncak, karena merupakan jalur utama aliran awan panas dan material guguran.

Di luar radius tersebut, masyarakat juga diimbau untuk tidak berada dalam jarak 500 meter dari tepi sungai guna menghindari ancaman perluasan lahar apabila hujan turun di wilayah hulu.

Aktivitas dalam radius 8 kilometer dari kawah juga dilarang karena potensi lontaran batu pijar yang bisa terjadi tanpa tanda visual.

PVMBG juga meminta masyarakat mewaspadai potensi awan panas, guguran lava, dan lahar di aliran sungai yang berhulu di puncak Semeru, antara lain Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, Besuk Sat, serta sungai-sungai kecil yang menjadi anak aliran Kobokan.

Pemerintah Kabupaten Lumajang resmi memperpanjang status masa tanggap darurat bencana erupsi Gunung Semeru hingga tujuh hari ke depan. Selain karena penanganan dampak erupsi belum sepenuhnya usai, kebijakan ini dilakukan menyusul potensi erupsi susulan yang masih tinggi.

Seusai melakukan peninjauan terhadap progres pembersihan material abu vulkanik di Dusun Sumbersari, Desa Supiturang, Lumajang. Pemerintah Kabupaten Lumajang akhirnya memutuskan memperpanjang masa tanggap darurat erupsi Gunung Semeru. Sebelumnya masa tanggap darurat erupsi ditetapkan sejak Rabu, 19 November 2025 lalu.

Kemudianm, pemerintah kembali memperpanjang masa tanggap darurat hingga tujuh hari ke depan atau sampai Selasa, 2 Desember 2025 mendatang.
#semeru #gunung #meletus #lahar #waspada #bencanaalam #evakuasi #pengungsi #darurat #GunungSemeru #SemeruAwas #ErupsiSemeru #StatusLevelIV #PVMBG #AwanPanasSemeru #Lumajang #BencanaGeologi #MitigasiBencana #BreakingNews #DaruratSemeru #SemeruErupsi #WaspadaSemeru


#beritaartis #beritaartisterbaruhariinidiindonesia #beritaartishariini #beritaartisindonesia #beritaartisterkiniindonesia #hotseleb #gosip #gosipceria #gosipartisindonesiahariiniyangterbaru #MataLokalMenjangkauIndonesia

Simak berita selengkapnya di http://pontianak.tribunnews.com/
Simak Video Viral lainnya https://pontianak.tribunnews.com/topi...

Program: -
Host: -
Editor Video: kia
Uploader: -

Ikuti saluran Tribun Pontianak di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaLd...
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

Follow us:

Instagram:   / tribunsingkawangofficial  
Facebook:   / tribunsingkawangupdate  
Twitter:   / tribunpontianak  
TikTok:   / tribunsingkawang  

Terima Kasih Telah Subscribe, Like, dan comment konten-konten menarik dari Kami.