Proses Meramu dan Mengenal Bahan Pewarna Sintetis Napthol|Seri Mengolah Bahan Pewarna Batik

Mengenal Bahan Pewarna Napthol dan Proses Pengolahannya

Napthol merupakan salah satu zat atau bahan pewarna sintetis. Digunakan dalam temperatur rendah, sehingga dapat digunakan untuk proses pewarnaan dalam membatik karena menghadapi lilin batik.
Warnanya kuat dan dapat memberi warna dengan cepat. Untuk melarutkan pewarna Napthol yang berupa bubuk, dibutuhkan TRO (Turkish Red Oil) dan Kustik Soda atau soda sisik. Proses pelarutan membutuhkan air panas. Larutan ini disebut juga dengan Naptholat. Untuk proses pewarnaan dengan naptholat tidak langsung memberikan warna, namun harus direaksikan dengan pembangkit warnanya yang disebut Garam Diazo atau umumnya disebut garam yang berupa bubuk.

Zat pewarna Napthol yang digunakan dalam proses pewarnaan batik antara lain : Napthol ASG, ASLB, AS, AS-D, ASOL, AS-BO, AS-GR.
Sedangkan garam Diazo antara lain : Kuning GC, Orange GC, Scarlet R, Merah GG, Merah GL, Merah B, Violet B, Biru BB, Biru B, Hitam B. Cara pembuatan larutan Napthol.

Bahan yang dibutuhkan untuk membuat laruran Napthol 1 Ltr:
Napthol ................ 5-6 grams
TRO........... ...........1/2 grams
Kostik Soda...............3 grams
Air panas .................1 Ltr

Cara melarutkan :
Campurkan Napthol dan TRO, beri sedikit air diaduk seperti pasta, Tuang air mendidih sedikit demi sedikit dibarengi Kostik soda. Umumnya menjadi larutan bening sedikit kecoklatan atau kekuningan. Jika larutan keruh, kemungkinan karena air kurang panas, atau kurang kustik soda.

Sedangkan untuk larutan Garam Diaso, cukup dilarutkan dengan air dingin, dengan ukuran 2-3 kali berat Napthol.
Untuk 1 liter air dibutuhkan 10 s/d 15 gram garam.

Kebihan dan kekurangan bahan pewarna Napthol.

Kelebihan :
Warna-warnanya kuat, penurunan intensitasnya warna dan kelunturannya sedikit. Artinya, setelah dilorod / dicuci warnanya tidak banyak menurun / berubah. Dan kekuatan atau daya tahan warnanya cukup baik atau lama tidak mudah pudar baik..
Prosesnya lebih mudah - Larutan Napthol yang sudah jadi bisa disimpan untuk waktu yang cukup lama asal tidak terkena sinar matahari. Namun untuk larutan garamnya tidak.

Kekurangan :
Variant warna dasarnya tidak banyak dan cenderung warna-warna tua.
Untuk proses colet/coles sulit untuk bisa rata, terutama untuk mencoles bidang-2 yang agak lebar.
Warna yang diinginkan tidak langsung nampak sebelum direaksikan sehingga perlu pengalaman yang cukup.

Proses pewarnaan dengan bahan pewarna napthol :
kain dicelupkan kedalam larutan TRO agar daya serap kain maksimal
kain dicelupkan kedalam larutan Napthol
Diangin-anginkan ditempat teduh (Tidak terkena sinar matahari)
Kain dibangkitkan dengan larutan garam - Diangin-anginkan ditempat teduh (Tidak terkena sinar matahari)
Kain dibilas
Diangin anginkan hingga kering

Demikian sekilas tentang bahan pewarna sintetis Napthol, semoga bermanfaat. Sampai jumpa di video-video selanjutnya.

bambangsarasno, #napthol, #prosesmembatik, #pewarnabatik, tutorialmembatik, batiktutorial, prosesbatik, teknikbatik, lukisanbatik, batiklukis, batikpainting, batikgambar, batikunik, batikart, teknikmembatik, karyabatik, kreasibatik, disainbatik, batikkontemporer, batikmodern, batikabstrak, pengembanganbatik, Industrikreatif, ornamenbatik, karakterbatik, keindahankbatik, kecantikanbatik, hiasanbatik, pentasbatik, belajarbatik, kreasiseni batik, kreasi seni, karyakreatif, napthol, meramunapthol, mencampurnapthol