LIVE - Bongkar Beras Oplosan! | DIPO INVESTIGASI
Автор: KOMPASTV
Загружено: 2025-07-21
Просмотров: 14119
JAKARTA, KOMPASTV - Skandal besar mengguncang sektor pangan nasional. Kementerian Pertanian ungkap dugaan praktik curang perdagangan beras premium, mulai dari kualitas yang tidak sesuai, takaran yang dikurangi, hingga harga yang melampaui batas eceran tertinggi (HET). Total kerugian disebut mencapai hampir Rp 100 triliun.
Temuan diperoleh dari hasil uji laboratorium terhadap 268 merek, di mana 212 di antaranya diduga tidak sesuai standar. Lantas, apa yang sebenarnya terjadi di balik peredaran beras premium ini? Dipo Nurbahagia menelusuri langsung dan mencari bukti.
Penelusuran dimulai dari Pasar Induk Beras Cipinang, yang sempat dituding sebagai “markas mafia pangan” oleh Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman. Dipo mencoba membuktikan langsung ke lapangan, benarkah praktik curang itu berlangsung di sini? Apa yang sebenarnya terjadi di balik tudingan keras pemerintah terhadap para pedagang?
Usai melakukan penelusuran di Pasar Induk Beras Cipinang, Dipo menemui Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman untuk mempertanyakan kebenaran soal dugaan adanya mafia beras dan mekanisme uji laboratorium yang dianggap janggal oleh para pedagang di Pasar Induk Beras Cipinang. Benarkah proses pengujian dilakukan tanpa sepengetahuan pedagang? Atau justru ada motif lain di balik pengungkapan ini?
Dari pasar ke konsumen, Dipo menemui seorang pembeli rutin beras premium di supermarket, Angga Dewi. Alih-alih mendapatkan kualitas terbaik, Angga justru mendapati beras premium yang dibelinya dipenuhi butiran patah dan kotoran. Lalu apakah takarannya juga tidak sesuai dengan label yang tercantum? Apa yang dirasakan saat beras itu dikonsumsi?
Dipo kemudian mendatangi kantor PT Wilmar Group, yang disebut Kementerian Pertanian sebagai salah satu produsen beras premium dan sejumlah mereknya masuk dalam daftar beras premium oplosan. Lalu benarkan kecurangan terjadi di lini produksi mereka?
Untuk menggali lebih dalam posisi negara dalam polemik ini, Dipo bertemu Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi. Apa langkah konkret negara dalam menindaklanjuti temuan ratusan merek beras tak sesuai standar? Bagaimana upaya mereka memastikan perlindungan konsumen di tengah gonjang-ganjing ini?
Terakhir, Dipo berbincang dengan Guru Besar Agribisnis Institut Pertanian Bogor (IPB), Bayu Krisnamurthi. Apakah praktik oplosan ini lazim dalam industri beras? Mengapa pengawasan pemerintah masih belum mampu membendung kecurangan di industri pangan?
Saksikan Dipo Investigasi, episode “BONGKAR BERAS OPLOSAN!”, Senin, 21 Juli 2025 pukul 20.30 WIB, di Kompas TV, Independen Terpercaya.
#berasoplosan #beraspremiumoplosan #mafiaberas
Доступные форматы для скачивания:
Скачать видео mp4
-
Информация по загрузке: