Jelajah Sukabumi Eps 7 Eksplorasi Curug Cikaso, Air Terjun Legendaris di Sukabumi

Hallo Teman-B diepisode ke-7 Jelajah Sukabumi ini perjalanan dimulai dari Curug Sodong. Saya menempuh perjalanan menuju Curug Cikaso sejauh 45 km. Meski perjalanan seharusnya bisa lebih singkat, hujan lebat hampir sepanjang perjalanan memperlambat laju motor hingga memakan waktu lebih dari 2 jam.
Setibanya di area parkir Curug Cikaso, saya mendapat saran dari pengelola untuk mendirikan tenda di lokasi parkir, karena berkemah langsung di dekat curug cukup berisiko. Selain tidak ada petugas jaga, dikhawatirkan potensi bahaya seperti luapan air sungai di malam hari. Saya mengikuti saran tersebut dan hanya membayar Rp25.000 untuk camping, yang sudah termasuk parkir kendaraan. Untuk akses Wi-Fi dan toilet, saya dikenakan tambahan Rp20.000.
Malam itu tidak banyak aktivitas yang saya lakukan, setelah mendirikan tenda, saya menikmati secangkir minuman hangat sambil memasak mie instan cup, lalu beristirahat. Keesokan paginya, sebelum memulai eksplorasi, saya mengisi tenaga dengan nasi goreng yang saya beli dari ibu warung sekitar.

Untuk menuju Curug Cikaso, saya menyewa perahu dengan tarif Rp65.000 (PP) plus Rp5.000 untuk biaya kebersihan dan asuransi, sehingga totalnya Rp70.000.
Curug Cikaso terletak di Kampung Ciniti, Desa Cibitung, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi. Jaraknya sekitar 100 km dari Kota Sukabumi, 220 km dari Bandung, dan sekitar 200 km dari Jakarta. Air terjun ini berada di aliran Sungai Cicurug yang berasal dari kawasan Cidolog dan Jampang. Vegetasi di sepanjang sungai ini tampak masih cukup terjaga, yang tercermin dari kejernihan air yang mengalir di aliran sungai tersebut. Hal ini menandakan bahwa ekosistem di kawasan Sungai Cicurug relatif sehat dan terpelihara dengan baik.

Curug Cikaso memiliki tiga aliran utama yang masing-masing memiliki nama lokal, yaitu Curug Aseupan, Curug Meong, dan Curug Aki. Ketiga aliran ini jatuh dari tebing setinggi sekitar 100 meter, menciptakan pemandangan yang luar biasa megah. Keindahan ini menjadi daya tarik utama yang membuat Curug Cikaso begitu populer di kalangan wisatawan.

Selain keindahan alamnya, Curug Cikaso juga dikenal dengan berbagai cerita mitos yang beredar di masyarakat sekitar. Mulai dari kisah kolam gaib yang sangat dalam, hingga legenda tentang Nyi Blorong dan Prabu Siliwangi. Salah satu cerita yang terkenal adalah jika ada benda atau orang yang jatuh ke kolam di bawah air terjun, sering kali sulit ditemukan kembali. Beberapa orang mengaitkan fenomena ini dengan keberadaan portal gaib atau lorong menuju dunia lain.

Namun, saya pribadi tidak terlalu mempercayai cerita-cerita tersebut. Bagi saya, kisah seperti ini adalah bagian dari budaya lisan masyarakat setempat yang patut dihormati, tetapi tetap kita sikapi dengan bijak. Yang terpenting, kita menjaga sikap hormat terhadap kearifan lokal dan terus melestarikan lingkungan sekitar, dimanapun kita berada.
Tonton video ini untuk menikmati pengalaman lengkap, mulai dari camping, perjalanan menyusuri dan mengeksplorasi Curug Cikaso yang memukau! Jangan lupa untuk terus mendukung seri Jelajah Sukabumi dengan like, komen, dan subscribe, ya, Teman-B. Terima kasih sudah menjadi bagian dari perjalanan ini!

Perjalanan ini disupport oleh: Hikemore
Dapatkan Produk Hikemore dengan Gunakan kode voucher : BDKHM21 Dapatkan diskon 15% unlimited!
1. Hikemore Siskiu Hydropack - https://hikemore.id/products/hikemore...
2. Hikemore Wallstone Jacket - https://hikemore.id/products/hikemore...
3. Hikemore Maxpro Long Pant - https://hikemore.id/products/hikemore...

©203954