SEJIT YMS SI MIAN FO DI TJIE THIEN TA SEN BIO/VIHARA DHAMMA BUDHI BHAKTI TANGERANG

Dalam agama Buddha, Si Mian Fo dikenal sebagai Brahma Sahampati (dalam bahasa Thailand Phra Phom Sin Nei atau Pah Pong)     yang berarti :  penguasa dari alam Maha Brahma, yang tidak lain adalah alam tertinggi dalam alam Pathana Jhana Bhumi, dan sebagai penguasa alam semesta

Brahma Sahampati dipercaya sebagai Dewa Langit yang mempunya empat muka dan empat pasang tangan atau disebut juga sebagai Catur Muka Buddha ( Si Mian Fo ) yang sebenarnya adalah Dewa bukan Buddha melainkan Dewa Catur Muka ( Sie Mien Shen )Sie Mien Shen ( Dewa Catur Muka ) dipercaya memiliki kekuatan yang tidak terbatas, yang sangat mampu memberikan pertolongan kepada semua orang dengan hati yang tulus bersujud dan melakukan puja dari seluruh arah dan mengabulkan permintaan mereka dengan adil dan bijaksana

Sie Mien Shen ( Dewa Catur Muka ) yang memiliki empat muka sebagai lambang empat masa penciptaan, dengan empat pasang telinga yang dengan welas asih selalu mendengarkan doa yang tulus dari seluruh makhluk hidup serta empat pasang tangan yang membawa alat-alat keagamaan diyakini memiliki makna khusus yaitu :

1. Tasbih : Sebagai lambang dalam mengontrol karma makhluk hidup maupun reinkarnasi

2. Tangan di dada : sebagai lambang menawarkan belas kasihan dan berkah kepada seluruh makhluk hidup

3, Guci ( vas bunga ) : sebagai lambang wadah air berkah ( untuk mencegah dahaga/kehausan semua makhluk hidup )

4. Gada ( tongkat ) : sebagai lambang daya kehendak maupun kesuksesan

5. Cakra ( roda terbang ) : sebagai lambang penangkal bahaya, bencana dan celaka serta mampu melenyapkan kemuraman dan kekuatiran

6. Bendera Kebesaran ( Cinta Mani ) : sebagai lambang sesuatu kekuatan maha kuasa Buddha

7. Kitab : sebagai lambangkan intelegensia ( kecerdasan, pengetahuan, dan kebijaksanaan )

8. Rumah Keong Mas : sebagai lambang  dari kekayaan dan kemakmuranDemikianlah semua yang diyakini oleh seluruh umat manusia yang dengan hati tulus memuja Sie Mien Sen sejak dahulu kala hingga sekarang