Inovasi Teknologi Pembuatan Terrarium Berbasis Lingkungan

Kegiatan PkM yang berjudul “Inovasi Teknologi Pembuatan Terrarium Berbasis Lingkungan” dilaksanakan di SMA Negeri 2 Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau. Kegiatan ini didanai dari Direktorat Riset dan Pengembangan melalui aplikasi BIMA pada skema Pemberdayaan Berbasis Masyarakat. Terrarium merupakan perwujudan miniatur ekosistem yang dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran. Melalui terrarium siswa dapat menjelaskan dan memahami konsep ekosistem dan komponen biotik dan abiotik yang ada didalamnya. Terrarium didesain dengan model yang lebih baru agar terrarium bisa dipertahankan lebih lama dengan pemeliharaan yang tidak rumit, yaitu dengan memberi pencahayaan buatan dari lampu LED yang bersumber dari aliran listrik, baterai atau panel surya serta pengontrolan kondisi internal terrarium dengan sistem Internet of Things (IoT). Tujuan pembuatan terrarium berbasis lingkungan untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa tentang ekosistem dan memberikan keterampilan praktis kepada siswa untuk menghasilkan produk terrarium yang memiliki nilai jual. Metode kegiatan meliputi 5 tahap yaitu persiapan, pelaksanaan kegiatan, pendampingan, monitoring dan evaluasi. Semua peserta antusias dan dapat mengikuti kegiatan sampai menghasilkan produk terrarium. Hasil pelatihan pembuatan terrarium dapat meningkatkan keterampilan siswa dalam mengembangkan kreativitas dan menghasilkan produk terrarium yang dapat dikembangkan untuk wirausaha. Bagi guru dan sekolah bermanfaat untuk penerapan kurikulum merdeka serta meningkatkan kolaborasi guru bidang ilmu lainnya.