Kunci Kemajuan Ekonomi Masyarakat Desa

LANGKAT – Pemerintah Desa Namo Sialang, Kabupaten Langkat, baru saja menggelar peringatan Hari Jadi Desa yang ke-133. Perayaan bersejarah ini bukan sekadar momentum mengenang perjalanan panjang desa, tetapi juga ajang refleksi serta apresiasi atas capaian pembangunan yang telah diraih masyarakat bersama pemerintah desa.

Acara puncak peringatan dipusatkan di Gedung Futsal dan Serbaguna Pantai Citra, Desa Namo Sialang. Suasana kian meriah dengan kehadiran Staf Ahli Gubernur Sumatera Utara Bidang Hukum, Politik, dan Pemerintahan, Ahmad Fadli, yang hadir mewakili Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution. Kehadiran para pejabat dan tamu undangan disambut hangat dengan tarian adat khas daerah.

Tak hanya menjadi lokasi peringatan, keberadaan Gedung Futsal dan Serbaguna Pantai Citra ke depan akan difungsikan sebagai pusat kegiatan masyarakat. Gedung ini diharapkan dapat menjadi sarana olahraga, ruang edukasi bagi generasi muda, sekaligus fasilitas penunjang destinasi wisata unggulan Tangkahan yang dikenal hingga mancanegara.

Kepala Desa Namo Sialang, Rasliadi, menegaskan bahwa momentum Hari Jadi Desa harus menjadi semangat baru dalam membangun sumber daya manusia yang berdaya saing.

“Dengan memperingati Hari Jadi Desa Namo Sialang ke-133, mari kita tingkatkan semangat olahraga untuk membangun SDM yang unggul. Hal ini menjadi kunci penting dalam mengembangkan sektor wisata sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kami berharap semangat kebersamaan ini terus terjaga,” ujar Rasliadi.

Peringatan ini juga dimeriahkan dengan berbagai penampilan seni dan budaya lokal, termasuk tarian tradisional dari beragam suku yang ada di Namo Sialang. Tak ketinggalan, stan UMKM ikut meramaikan dengan menampilkan aneka produk olahan makanan dan minuman hasil karya warga desa.

Dari 240 desa yang ada di Kabupaten Langkat, Namo Sialang dikenal sebagai salah satu desa yang mampu mengangkat harkat dan martabat daerah, bahkan turut mengharumkan nama Sumatera Utara. Hal ini tak lepas dari keberadaan destinasi wisata Tangkahan yang terkenal dengan gajahnya, serta berbagai inovasi pembangunan yang terus digalakkan pemerintah desa bersama masyarakat.

Namo Sialang kini bukan hanya sekadar desa wisata, tetapi juga menjadi contoh nyata tentang bagaimana kemandirian masyarakat, pembangunan berkelanjutan, dan pengelolaan potensi lokal dapat menjadi kunci kemajuan ekonomi desa.