Viral Video Bocah Papua Menangis Histeris Ingin Ikut Prajurit TNI ke Pos, Ini Sosok yang Menenangkan

TRIBUN-VIDEO.COM - Sebuah video yang menampilkan seorang anak balita menangis histeris ingin ikut dengan prajurit TNI viral di media sosial.

Video berdurasi 1:43 menit itu, menampilkan anak laki-laki berusia 3 tahun yang menangis histeris karena ingin ikut bersama sekelompok TNI menuju Pos.

Hal tersebut terjadi saat anggota TNI dari Satgas Yonif Mekanis Raider 413 Kostrad sedang patroli keamanan kampung di wilayah Perbatasan RI-PNG.

Prajurit TNI yang bertugas di Pos Satgas Pitewi yang berada di Distrik Arso Timur ini memang rutin keliling mengecek kondisi warga di kampung-kampung binaannya.

Namun ada kejadian unik saat Pos Satgas Pitewi melakukan Patroli keamanan pada Rabu (23/9/2020).

Di tengah patroli, tiba-tiba seorang anak kecil bernama Elvino memaksa ikut dengan rombongan.

Ia bahkan menangis histeris memohon kepada ibunya agar bisa ikut pasukan TNI yang sedang berpatroli.

Ketika sang ibu berusaha menahannya, bocah laki-laki tersebut malah semakin histeris karena tak mau berpisah dengan prajurit TNI.

Melihat hal tersebut, seorang prajurit bernama Pratu Harbi Manulang menenangkannya.

Pratu Harbi tampak menggendong Elvino di pundak kirinya sambil membujuknya.

Namun bocah tiga tahuh tersebut tetap ingin ikut rombongan, meski berkali-kali dirayu oleh sang ibu.

Komandan Pos, Kapten Inf Rum Patria menuturkan, Elvino menangis karena ingin ikut pasukan melakukan patroli pengawasan di wilayah perbatasan.

"Namanya Elvino (3), ia selalu ingin ikut dengan kami ke Pos ketika kami melaksanakan patroli keamanan. Puncaknya hari itu, walaupun telah dibujuk oleh ibunya, namun ia tetap bersikeras ingin ikut bersama rombongan Satgas. Beruntung salah satu Prajurit bernama Pratu Harbi Manulang menenangkan anak tersebut dengan menggendongnya di pundak kiri sang Prajurit." Jelas Rum.

Elvino adalah salah satu anak yang sangat dekat dengan personel Pos Pitewi.

"Setiap Elvino dan orangtuanya melewati Pos, pasti ia singgah dan kita berikan gula-gula kepadanya. Karena posisi Pos kami persis di pinggir jalan yang menghubungkan antara Kampung Pitewi dan Kampung Kriku." Tandas pria lulusan Akmil 2011 tersebut.(*)

https://www.kompas.tv/article/110921/...