💥Cara Memantapkan Hati" - Semua Hanya ALLAH || Gus Mukhlason Rosyid

💥Cara Memantapkan Hati" - Semua Hanya ALLAH || Gus Mukhlason Rosyid

Kajian kali ini membahas tentang pertanyaan jama'ah yang kebingungan Melihat "Semua Hanya Allah" (Fana Khawasul Khawas)
​Seorang penanya (salik) curhat bahwa setelah mendalami ilmu yang disampaikan, ia mulai bingung dan takut karena ia melihat bahwa semua adalah Allah di batinnya [00:54].

​Proses Fana: Keadaan ini terjadi ketika seorang salik ditarik Allah dari alam muraqabah menuju alam fana [02:45].
​Fana Khawasul Khawas: Dalam kondisi ini, akal masih berfungsi (masih "nyambung") tetapi hati sudah tidak. Yang ada di pandangan hati hanyalah
wujud Allah, sedangkan wujud duniawi tidak ada [04:02].

​Dasar dari Al-Qur'an: Keadaan ini adalah penarikan Allah yang sejalan dengan QS. Thaha ayat 14: "Innani anallah laa ilaaha illa ana fa'budnii wa aqimi sholata lidzikrii" (Sesungguhnya Aku ini adalah Allah, tidak ada Tuhan selain Aku, maka sembahlah Aku dan dirikanlah salat untuk mengingat Aku) [04:22].

​Tidak Perlu Takut: Jika sudah ditarik ke alam makrifat, selain Allah memang tidak ada (enggak ada) [05:15]. Gus Mukhlason menganalogikannya seperti suami istri yang setelah akad nikah (qobiltu), semua batasan hilang [05:48].

​Pasrah Total (Waslimu Lahu): Solusinya adalah tidak perlu takut, melainkan harus pasrah total (aslimu lahu) kepada Allah [08:48].

​Ilmu Sepuh: Keadaan rohani seperti ini adalah ilmu tuwek (ilmu sepuh/ilmu tauhid), yang muncul lebih dulu daripada ilmu enom (ilmu syariat) [11:46].

Bimbingan ilmu Hakikat-Makrifat oleh narasumber Gus Mukhlason Rosyid. pengasuh pondok pesantren Miftahul ulum ( jaya baru ) yang beralamat di Dusun Glonggongan, Desa Sumber tebu, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

Mohon di simak sampai selesai agar faham dan jelas apa yang di sampaikan oleh beliau Gus Mukhlason Rosyid. semoga bermanfaat dan bisa menjadi jalan untuk Makrifat bagi kita semua. Amin 🤲

#gusmukhlasonrosyidterbaru
#ponpesjayabaru
#kajiantauhid
#kajianhakikat
#kajianmakrifat
#kajiantasawuf
#tauhid
#hakikat
#makrifat
#tasawuf