OIM FTUI 2025 || AirLytix-VGK_DTE_ERZAL
Автор: AirLytix
Загружено: 20 апр. 2025 г.
Просмотров: 112 просмотров
Budaya merokok sudah menjadi kegiatan tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari Indonesia. Indonesia berkontribusi besar sebagai negara penyumbang perokok terbanyak dengan rentang usia 13-18 tahun sebanyak 38.3% (Lian dan Dorotheo, 2021). Tren ini juga semakin diperparah dengan penuturan oleh Badan Pusat Statistik (2024) yang menunjukkan bahwa penduduk Indonesia terkhususnya di daerah Jawa Barat yang berumur 15 tahun keatas tercatat sekitar 32.98%, kedua terbesar setelah provinsi Lampung, yang merokok tembakau selama sebulan terakhir. Fakta ini menunjukkan bahwa merokok bukan hanya sekadar masalah pribadi, melainkan juga telah menjadi urgensi penting dalam ranah kesehatan.
Aktivitas merokok berdampak besar pada kesehatan, terutama pada paru-paru. Selain itu, merokok juga mengakibatkan berbagai penyakit serius, seperti kanker paru-paru, penyakit jantung, stroke dan lainnya. Bukan hanya perokok aktif yang beresiko terkena dampak buruk dari merokok, perokok pasif juga dapat terkena dampak buruknya. Sebagai salah satu negara penyumbang rokok terbesar di dunia, saat ini Indonesia sedang menghadapi ancaman kesehatan jangka panjang yang membebani sistem Kesehatan nasional.
Oleh karena itu, dengan adanya gagasan futuristik melalui konsep konstruktif dan komprehensif dalam mengatasi permasalahan kesehatan paru-paru akibat dari kebiasaan sebagaimana yang tertulis dalam tujuan Sustainable Development Goals nomor 3, yaitu kehidupan sehat dan sejahtera. Selain itu, tujuan gagasan untuk mempermudah analisis kesehatan paru-paru dengan teknologi IOT berbasis AI sesuai terhadap Sustainable Development Goals nomor 9, yaitu industri, inovasi, dan infrastruktur. Teknologi ini diharapkan dapat memberikan solusi yang lebih efektif dan cepat dalam mendiagnosis masalah kesehatan pada perokok, memungkinkan deteksi dini terhadap gangguan paru-paru yang dapat dicegah atau ditangani lebih awal.
Dengan proposal ini, kami mengajukan gagasan futuristik yang konstruktif yaitu dengan merancang AirLytix: Sistem IoT berbasis AI untuk Analisis Kesehatan Paru-Paru Perokok. Dengan pendekatan ini, diharapkan dapat tercipta masyarakat yang lebih sehat dan sadar akan teknologi, serta memberikan kontribusi terhadap pengurangan dampak buruk merokok yang semakin meluas.
Ketua: Erzal Kusuma Shahreza (2306247396)
Anggota:
Luthfi Abdillah Wahid (2306266685)
Tri Putra Mahadika (2306266754)
Agnes Oktaviani Silaban (2406485835)
Kemas Muhammad Risyad Alizain (2406351081)
PKM VGK
Departemen Teknik Elektro
FT UI

Доступные форматы для скачивания:
Скачать видео mp4
-
Информация по загрузке: