Menggali Hadits: Sumber Utama dalam Studi Islam

Dalam video ini, kami membahas peran penting hadits sebagai salah satu sumber utama ajaran Islam. Anda akan belajar tentang bagaimana hadits berfungsi sebagai panduan hidup bagi umat Muslim, serta bagaimana hadits dikumpulkan, diseleksi, dan dipelajari dalam konteks Islam. Kami juga akan menjelaskan perbedaan antara hadits dan Al-Qur'an serta mengapa keduanya sangat penting dalam memahami ajaran Islam. Video ini dirancang untuk memberikan wawasan yang mendalam dan mudah dipahami tentang hadits sebagai sumber ajaran Islam.

#Hadits #AjaranIslam #studiislam

[DISCLAIMER: GAMBAR DALAM VIDEO INI HANYALAH ILUSTRASI]

Referensi utama:
Atang Abdul Hakim, Jaih Mubarok. 2008. Metodologi Studi Islam. Bandung, Rosda

Referensi lain:
1. Harun Nasution, Teologi Islam: Aliran-aliran, Sejarah, Analisa, Perbandingan, 2008.
2. M. Quraish Shihab, Membumikan Al-Qur'an: Fungsi dan Peran Wahyu dalam Kehidupan Masyarakat, 1994.
3. Fazlur Rahman, Islam, 1966.
4. Azyumardi Azra, Islam Nusantara: Sejarah Sosial Intelektual Islam di Indonesia, 2002.
5. K.H. Ali Yafie, Menggagas Fiqih Sosial: Dari Konsep ke Implementasi, 1994.
6. Nurcholish Madjid, Islam, Doktrin dan Peradaban: Sebuah Telaah Kritis tentang Masalah Keimanan, Kemanusiaan dan Kemodernan, 1992.
7. M. Amin Abdullah, Islamic Studies di Perguruan Tinggi: Pendekatan Integratif-Interkonektif, 2006.
8. Yusuf al-Qaradawi, Kaidah-kaidah Dasar Metodologi Hukum Islam, 2000.
9. M. Syafi’i Anwar, Pemikiran Islam di Nusantara: Perjalanan Intelektual Muhammadiyah dan NU, 2005.
10. Buya Hamka, Tafsir Al-Azhar, 1982.