TARIAN RANUP LAM PUAN PERPISAHAN TINGKAT RA RAUDHATUL KHAIRA
Автор: Syakira Rahmadita
Загружено: 2025-12-05
Просмотров: 18
Tari Peumulia Jamee berasal dari Aceh dan berarti memuliakan atau menghormati tamu. Tarian ini mirip dengan Tari Ranup Lampuan, diciptakan oleh Yuslizar pada 1975 untuk menyambut tamu dengan membawa kue dalam kereukai oleh 5-7 penari putri. Dalam konteks PAUD, tarian ini diajarkan untuk melestarikan budaya Aceh dan mengajarkan sopan santun kepada anak usia dini (AUD).
Tari ini meningkatkan koordinasi motorik kasar seperti berjalan, melompat, dan memegang properti, membuat tubuh anak lebih lentur dan seimbang. Anak belajar bekerja sama dalam kelompok, mengelola emosi melalui gerak, serta mengenal budaya lokal Aceh untuk membangun kreativitas dan kepercayaan diri. Selain itu, tari rutin mengurangi risiko obesitas dan melatih disiplin melalui latihan berirama.
Berdasarkan teori perkembangan motorik Piaget, tari mendukung eksplorasi fisik anak usia dini. Kearifan lokal Aceh seperti peumulia jamee (memuliakan tamu) diintegrasikan untuk pengajaran nilai sosial, sesuai Kurikulum PAUD yang menekankan holistik development melalui seni. Referensi dari studi tari tradisional Aceh menunjukkan peningkatan daya ingat gerak pada anak TK.
Metode eksplorasi: Anak diajak meniru gerak menyambut tamu Aceh seperti salam sembah dan memetik sirih, lalu dikreasikan dengan properti sederhana seperti daun atau keranjang mainan. Latihan bertahap dengan musik lambat, observasi video tari asli, dan diskusi kelompok untuk memastikan anak paham makna. Penyempurnaan melalui rekaman dan umpan balik guru.
#7kebiasaananakindonesiahebat #acehtimur #merdeka #ranuplampuan
Доступные форматы для скачивания:
Скачать видео mp4
-
Информация по загрузке: