Launching Iluni PPIM FEBUI
Автор: PPIM FEB UI
Загружено: 2021-06-07
Просмотров: 107
Program Pascasarjana Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (PPIM FEB UI) mengadakan Launching ILUNI PPIM FEB UI, bertajuk “Peran Strategis Ilmu Manajemen bagi Daya Saing Indonesia” pada Minggu (6/12/2020).
Launching ILUNI PPIM FEB UI dibuka oleh Prof. Dr. Irwan Adi Ekaputra, Ketua Program Studi PPIM FEB UI, Dr. Beta Yulianita Gitaharie, Pj. Dekan FEB UI, dan Destry Damayanti, S.E., M.Sc., Ketua Umum ILUNI FEB UI. Dilanjutkan dengan perkenalan pengurus dan rencana kerja dari Ketua ILUNI PPIM FEB UI yaitu Dr. Jacky Mussry sebagai Ketua, Dr. Mira Maulida (Doktoral Manajemen Stratejik 2013) sebagai Wakil Ketua/Bendahara, Dr. Ahmad Marda (Doktoral Manajemen Stratejik 2012) sebagai Sekretaris Jenderal.
Di dalam Short Keynote, Guru Besar FEB UI, Prof. Rhenald Kasali, Ph.D., menyampaikan disrupsi teknologi di berbagai sektor akan mengubah pola dan gaya hidup masyarakat sehari-hari.Perusahaan yang masih mempertahankan model bisnis kuno, cepat atau lambat akan terkena disrupsi. Ada 6 prinsip disrupsi, yakni pertama, teknologi baru selalu memudahkan-memurahkan; kedua, satu elemen berubah yang lain ikut, kompetisi dan needs berubah, gap diisi pendatang baru; ketiga, disrupsi menciptakan pasar baru (low-end segment atau market creating innovation). Keempat, value creation ikut berubah, tantangannya ialah business model sangat menentukan; dan kelima, kompetisi baru datang dari luar industri, serta keenam, welcome to crowd-based capitalism.
Kegiatan dilanjutkan dengan Diskusi Panel yang diisi oleh dua pembicara, yaitu Dr. Hariyadi BS. Sukamdani, Komisaris Sahid Group dan Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia serta Alumni PPIM FEB UI, Dr. Ira Puspadewi, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry serta alumni PPIM, dengan moderator Dr. Mira Maulida.
Hariyadi BS. Sukamdani, sebagai pembicara pertama, menuturkan bahwa selama menempuh pendidikan di PPIM FEB UI, ilmu yang diperoleh lebih menonjol ke arah mikro. Mengingat ia berkarier di sektor riil, maka kekurangan yang terjadi selama ini adalah sektor birokrasi/pemerintahan. Apabila pandangan birokrasi tidak sama dengan di lapangan/industri maka akan menimbulkan masalah.
“Bagi dunia usaha, semakin bisa meningkatkan kesejahteraan dan semakin kecil menerima subsidi, maka dapat meningkatkan daya saing. Saya berpendapat Ilmu Manajemen ke depannya dapat meningkatkan ethics, social responsibility, fungsi kontrol, dan meritokrasi,”
Kegiatan dilanjutkan dengan Diskusi Panel yang diisi oleh dua pembicara, yaitu Dr. Hariyadi BS. Sukamdani, Komisaris Sahid Group dan Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia serta Alumni PPIM FEB UI, Dr. Ira Puspadewi, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry serta alumni PPIM, dengan moderator Dr. Mira Maulida.
Hariyadi BS. Sukamdani, sebagai pembicara pertama, menuturkan bahwa selama menempuh pendidikan di PPIM FEB UI, ilmu yang diperoleh lebih menonjol ke arah mikro. Mengingat ia berkarier di sektor riil, maka kekurangan yang terjadi selama ini adalah sektor birokrasi/pemerintahan. Apabila pandangan birokrasi tidak sama dengan di lapangan/industri maka akan menimbulkan masalah.
“Bagi dunia usaha, semakin bisa meningkatkan kesejahteraan dan semakin kecil menerima subsidi, maka dapat meningkatkan daya saing. Saya berpendapat Ilmu Manajemen ke depannya dapat meningkatkan ethics, social responsibility, fungsi kontrol, dan meritokrasi,”
Kegiatan dilanjutkan dengan Diskusi Panel yang diisi oleh dua pembicara, yaitu Dr. Hariyadi BS. Sukamdani, Komisaris Sahid Group dan Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia serta Alumni PPIM FEB UI, Dr. Ira Puspadewi, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry serta alumni PPIM, dengan moderator Dr. Mira Maulida.
Hariyadi BS. Sukamdani, sebagai pembicara pertama, menuturkan bahwa selama menempuh pendidikan di PPIM FEB UI, ilmu yang diperoleh lebih menonjol ke arah mikro. Mengingat ia berkarier di sektor riil, maka kekurangan yang terjadi selama ini adalah sektor birokrasi/pemerintahan. Apabila pandangan birokrasi tidak sama dengan di lapangan/industri maka akan menimbulkan masalah.
“Bagi dunia usaha, semakin bisa meningkatkan kesejahteraan dan semakin kecil menerima subsidi, maka dapat meningkatkan daya saing. Saya berpendapat Ilmu Manajemen ke depannya dapat meningkatkan ethics, social responsibility, fungsi kontrol, dan meritokrasi,”
Доступные форматы для скачивания:
Скачать видео mp4
-
Информация по загрузке: