Musikalisasi Puisi - SIBUK MERASA BENAR

Video ini merupakan karya musikalisasi puisi yang kami garap sebagai bentuk ekspresi sastra dan musikal. Melalui perpaduan kata, suara, dan nada, kami berusaha menyampaikan makna puisi dengan lebih hidup dan emosional.

Semoga karya sederhana ini bisa dinikmati dan dirasakan oleh siapa pun yang menontonnya.

Kelompok:

Arvavian Arrijal Atthaillah

Muhammad Fahriza

Muhammad Nabil Aufa

Teuku Rakha Attaullah Syamil

Terima kasih sudah menonton.

Lyrics :

Di sudut kota yang lampunya tak pernah jujur
seolah kebenaran terus berusaha untuk kabur
seakan akan jujur tidak meminta penjelasan murahan
seolah meniupkan kesedihan yang tak ingin ia wariskan
malam bergerak pelan seperti napas tua
di antara bangunan yang berdiri tanpa makna
lebih pelan dari gemuruh malam yang tidak pernah tidur
tak ada yang Makmur selain kebodohan yang tak mau luntur

Dunia terlalu kecil untuk orang yang sabar
tapi terlalu luas untuk orang yang ingin jujur
Dan sekejap, kita terlalu sibuk merasa benar
Berusaha berkata bahwa kita sudah Makmur

seseorang yang belajar menerima dunia
Setiap malam ia duduk mendengarkan suara
Orang menyukainya karena ia tidak banyak minta
dan menjadi rumah bagi siapa saja yang terluk
Pada setiap malam kehadiran ia seolah Kembali
Bukan sebagai legenda yang membekas dihati
tapi sebagai bisik kecil yang mengubah dunia
Membuat dunia lebih jujur daripada biasanya.

Dunia terlalu kecil untuk orang yang sabar
tapi terlalu luas untuk orang yang ingin jujur
Dan sekejap, kita terlalu sibuk merasa benar
Berusaha berkata bahwa kita sudah Makmur