Makna Filosofis Pada Berbagai Jenis Kain Poleng Bali

Saat berwisata ke pulau Dewata sangat lazim bisa dilihat kain berwarna kotak-kotak hitam dan putih, atau dikenal juga dengan sebutan kain poleng. Kain poleng bisa dililitkan pada pohon, untuk menghias patung-patung, dipakai sebagai bahan payung, atau dipakai sebagai pakaian adat mulai dari ikat kepala yang disebut udeng, atau untuk pelapis kain yang disebut saput selempot. Nah….bagaimana kain poleng menjadi sangat popular di bali ? dan makna filosofis apa yang terkandung dalam kain poleng ? mari kita lihat pada pemaparan berikut ini.

Sebenarnya, apa makna kain hitam putih itu?

1. Kain kotak-kotak hitam putih disebut dengan istilah kain poleng atau saput poleng. Saput artinya kain yang membalut, sedangkan poleng adalah istilah untuk warna hitam putih yang berseling merupakan lambang Rwa Bhineda

2. Di dunia ini pasti perbedaan dan berlawanan, warna hitam dan putih pada kain poleng melambangkan perbedaan yang ada didunia yang merupakan sebuah keniscayaan. Rwa Bhineda secara filosofis mengajarkan kita bahwa di dunia ini ada dua hal berbeda yang tidak bisa dipisahkan, seperti misalnya baik-buruk, siang-malam, dan panas-dingin dan sebagainya . Jika sesuatu dan berlawanan tersebut berhasil disatukan maka alam atau dunia akan seimbang dan mencapai keharmonisan

Tiga Macam Kain Poleng
Sebenarnya ada tiga macam kain poleng atau saput poleng yang dikenal di Bali.
1. Saput Poleng Rwa Bhineda, yairu kain yang berwana putih dan hitam. Maknanya, yaitu bahwa di dunia ini selalu ada dua hal yang berbeda, tetapi bila berjalan harmonis akan membuat alam ini seimbang.

2. Saput Poleng Sudhamala, yaitu kain yang berwana putih, abu-abu, dan hitam. Makna hitam dan putihnya merupakan simbol Rwa Bhineda, sedangkan abu-abu merupakan warna penyelaras keduanya.

3. Saput Poleng Tridatu, yaitu berwarna putih, hitam, dan merah. Maknanya, yaitu ajaran triguna yang menggambarkan tiga kecenderungan sifat manusia
Triguan terdiri dari satwam , rajas dan tamas. Rajas dilambangkan dengan warna merah menggabarkan sifar tang aktif , Tamas dilambangkan oleh warna hitam hitam yang artinya malas atau pasif, sedangkan warna putih melambangkan satwan yaitu sifat yang bijaksana.


"Stock footage provided by Fire at Dusk, downloaded from http://www.videvo.net "
"Stock footage provided by daduxio , downloaded from http://www.videvo.net/"
"Stock footage provided by daha , downloaded from http://www.videvo.net/"
"Stock footage provided by YuNu , downloaded from http://www.videvo.net/"

#bali
#kainbali
#poleng