Uang Hilang - Oksigen Film
Автор: Kana News
Загружено: 2015-01-26
Просмотров: 2156
Cerita ”Uang Hilang” menggambarkan pro dan kontra para remaja terhadap tradisi uang hilang. Seberapa jauh remaja melihat uang hilang sebagai sesuatu yang penting untuk menjadi bagian dari identitas diri mereka. Seberapa jauh yang melihat hal itu sebagai sesuatu yang bersifat mendiskriminasi. Film ini menggambarkan perubahan nilai-nilai yang terjadi di dalam masyarakat antara golongan tua dengan para remaja. Perubahan nilai yang akan mempengaruhi rasa akan tempat mereka terhadap Sungai Geringging beserta nilai budayanya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program psikososial berbasis komunitas untuk anak dan remaja pasca gempa Padang 2009 yang bertujuan untuk membangun kembali rasa komunitas lingkungan dan kompetensi anak dan remaja. Oksigen Film terdiri dari 3 remaja putra usia 15-16 tahun (ketika video ini dibuat pada tahun 2010) yang tinggal di Korong (desa) Batu Mengaum, Nagari Kuranji Hulu, Kecamatan Sungai Geringging, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat. Mereka adalah Dedi Mahendra, Al Musafril, Doni Eko Saputra.
The story "Uang Hilang" describes the pros and cons among teens to the tradition of bride price. How far the youth see the tradition as part of their identity? How far these youth see it as something that discriminate them? Will it be useful and relevant for youth in the present day? How these values change over time? This film describes the debates about traditional values that occur in the community between older generation and youth groups. It also captured the value changes over youth generation. A change that will be affected their sense of place to Sungai Geringging and its cultural values.
This activity is part of a community-based psychosocial programs for children and adolescents in post-earthquake in Padang in 2009 which aims to rebuild a sense of community from sosial environment and sense of competence of children and adolescents. Oksigen Film is a group of 3 boys aged 15-16 years (when the video was made in 2010) who lived in Korong (village) Batu Mengaum, Nagari Kuranji Hulu, Sub-District Sungai Geringging, District Padang Pariaman, West Sumatra. They are Dedi Mahendra, Al Musafril, Doni Eko Saputra.
Tahun permbuatan: (production year): 2010
Durasi (duration): 5 menit 45 detik (05.45)
Lokasi (location): Korong Batu Mengaum, Nagari Kuranji Hulu, Kecamatan Sungai Geringging, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat
Tim Produksi (Production Team):
Sutradara/ Director: Dedi Mahendra
Kamerawan/ Camera person: Al Musafril
Penyunting/ Editing: Doni Eko Saputra
Ide Cerita/ Stories: Dedi Mahendra, Al Musafril, Doni Eko Saputra
Pembimbing/ Mentor: Andri Maijar (ISI Padang Panjang)
Produser/ Producer: Yayasan Pulih & CommonSense Production
Didukung oleh/ Supported by: Japan International Cooperation Agency (JICA)
Доступные форматы для скачивания:
Скачать видео mp4
-
Информация по загрузке: