Seni tradisional lombok ngongkon dan merajain
Автор: Maju Terus 1986
Загружено: 2025-09-29
Просмотров: 613
Nyongkolan adalah salah satu tradisi pernikahan adat yang paling ikonik dan meriah di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Secara harfiah, "Nyongkolan" berasal dari kata "Songkol" yang berarti menjemput. Tradisi ini merupakan prosesi arak-arakan pengantin pria menuju kediaman pengantin wanita, diiringi oleh keluarga, kerabat, dan masyarakat sekitar.
Makna dan Simbolisme
Nyongkolan bukan hanya sekadar arak-arakan biasa, tetapi juga mengandung makna dan simbolisme yang mendalam. Prosesi ini melambangkan pengakuan dan penerimaan keluarga pengantin pria terhadap pengantin wanita sebagai bagian dari keluarga mereka. Selain itu, Nyongkolan juga menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antar keluarga dan masyarakat.
Rangkaian Acara Nyongkolan
1. Persiapan: Sebelum hari pelaksanaan, keluarga pengantin pria mempersiapkan berbagai perlengkapan seperti pakaian adat, seserahan, dan kendaraan yang akan digunakan dalam arak-arakan.
2. Arak-arakan: Pada hari yang telah ditentukan, pengantin pria beserta rombongan berangkat dari rumah menuju kediaman pengantin wanita. Arak-arakan ini biasanya diiringi oleh musik tradisional seperti Gendang Beleq, tarian adat, dan berbagai atraksi seni lainnya.
3. Penyambutan: Setibanya di kediaman pengantin wanita, rombongan Nyongkolan disambut dengan hangat oleh keluarga pengantin wanita. Biasanya, ada pertunjukan seni atau upacara adat kecil sebagai bentuk penghormatan.
4. Serah Terima: Setelah penyambutan, dilakukan serah terima pengantin pria kepada keluarga pengantin wanita. Prosesi ini menandakan bahwa pengantin pria telah resmi menjadi bagian dari keluarga pengantin wanita.
5. Acara Pernikahan: Setelah prosesi Nyongkolan selesai, dilanjutkan dengan acara pernikahan sesuai dengan agama dan adat yang berlaku.
Meraja In: Tradisi Sunatan Ala Masyarakat Sasak
Meraja In adalah tradisi sunatan atau khitan yang dilakukan oleh masyarakat Sasak di Lombok. Tradisi ini bukan hanya sekadar proses medis, tetapi juga merupakan bagian penting dari ritual peralihan seorang anak laki-laki menuju kedewasaan.
Makna dan Tujuan
Meraja In memiliki makna yang mendalam bagi masyarakat Sasak. Selain sebagai kewajiban agama, tradisi ini juga dianggap sebagai simbol keberanian, kedewasaan, dan tanggung jawab seorang laki-laki. Melalui Meraja In, seorang anak laki-laki diharapkan dapat menjadi anggota masyarakat yang berguna dan bertanggung jawab.
Prosesi Meraja In
1. Persiapan: Sebelum pelaksanaan, keluarga mempersiapkan berbagai perlengkapan seperti pakaian adat, sesaji, dan tempat pelaksanaan.
2. Upacara Adat: Pada hari yang telah ditentukan, dilakukan upacara adat yang dipimpin oleh tokoh agama atau tokoh adat setempat. Upacara ini bertujuan untuk memohon keselamatan dan keberkahan bagi anak yang akan disunat.
3. Proses Sunatan: Proses sunatan dilakukan oleh seorang ahli sunat atau "Bengkong" dengan menggunakan alat tradisional atau modern.
4. Penyembuhan: Setelah proses sunatan selesai, anak tersebut dirawat dengan baik oleh keluarga hingga sembuh total. Biasanya, ada pantangan makanan dan aktivitas tertentu yang harus diikuti selama masa penyembuhan.
5. Perayaan: Setelah sembuh, keluarga mengadakan perayaan sebagai ungkapan rasa syukur atas keberhasilan Meraja In. Perayaan ini biasanya diisi dengan berbagai acara seperti pertunjukan seni, makan bersama, dan pemberian hadiah kepada anak yang telah disunat.
Nilai-Nilai Budaya yang Terkandung
Baik Nyongkolan maupun Meraja In mengandung nilai-nilai budaya yang luhur dan relevan bagi masyarakat Lombok. Kedua tradisi ini mengajarkan tentang pentingnya menjaga hubungan baik antar sesama, menghormati adat dan tradisi leluhur, serta memperkuat identitas budaya sebagai masyarakat Sasak.
Pelestarian dan Pengembangan
Di era modern ini, Nyongkolan dan Meraja In terus dilestarikan dan dikembangkan oleh masyarakat Lombok. Banyak upaya yang dilakukan untuk mempromosikan kedua tradisi ini sebagai daya tarik wisata budaya, baik di tingkat lokal, nasional, maupun internasional. Dengan demikian, diharapkan Nyongkolan dan Meraja In dapat terus hidup dan menjadi bagian penting dari kekayaan budaya Indonesia.
#NyongkolanLombok
#AdatSasak
#PernikahanAdatLombok
#GendangBlek
#Kecimol
#BudayaLombok
#TradisiLombok
#SeniTradisionalNTB
#WonderfulIndonesia
#PesonaLombok
#ArakArakanPengantin
#LombokCulture
#NyongkolanGendangBlek
#NyongkolanKecimol
#ExploreLombok
Доступные форматы для скачивания:
Скачать видео mp4
-
Информация по загрузке: