Polisi Amankan 99 Orang yang Terlibat Kerusuhan di Muspimnas PMII Kampus UIN Satu Tulungagung

SURYA.CO.ID, TULUNGAGUNG - Sebanyak 99 orang diamankan karena diduga terlibat kericuhan di lokasi Musyawarah Pimpinan Nasional (Muspimnas) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) di Kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Sayyid Ali Rahmatullah (Satu) Tulungagung, Minggu (20/11/2022) malam.

Sebanyak 74 orang diamankan dari gedung KH Saifuddin Zuhri, lokasi kericuhan.

Sedangkan 25 orang diamankan dari luar gedung.

Mereka lalu dibawa ke Mapolres Tulungagung dengan alasan keamanan.

Alasannya ada massa yang lebih besar akan menyerbu ke gedung KH Saifuddin Zuhri, mulai dari warga sekitar dan massa dari UKM pencak silat.

Mereka tidak terima Kampus UIn Satu Tulungagung dijadikan ajang kekerasan.

Senin (21/11/2022) malam para mahasiswa dari Indonesia timur ini dipindahkan ke salah satu hotel di Tulungagung.

Polisi menyebut, para mahasiswa ini meminta perlindungan karena ada potensi bentrok dengan massa lain.

Dalam kericuhan di gedung KH Saifuddn Zuhri, satu orang terluka terkena senjata tajam jenis badik.

Senjata itu dijatuhkan dari lantai atas dan mengenai kepala belakang seorang peserta.

Sementara Panitia Lokal Muspimnas, mengatakan kerusuhan terjadi di antara peserta dari Indonesia timur.

Hal ini dipicu konflik saat Kongres yang belum tuntas, dan masih terbawa ke saat Muspimnas.

Namun sebenarnya jumlah mereka hanya 30 persen dari peserta dari Indonesia timur.

Sedangkan 70 persen lainya pro Muspimnas.

Mereka yang terlibat kericuhan juga disebut bukan peserta resmi, tetapi rombongan liar. (David Yohanes) 

Website:
https://surabaya.tribunnews.com/

Instagram:
  / suryaonline  

Facebook:
  / suryaonline  

YOUTUBE
   / @tribunnewssurya  

#suryaonline #hariansurya #TribunnewsSURYA