SINGA TUA PEMBELA BA’ALAWI: RUNTUHNYA LEGITIMASI MORAL & POLITIK DI TUBUH NU

Sosok yang dulu dipandang sebagai “singa tua” NU, kini justru berada di pusat badai legitimasi.
Manuver politik KH. Miftachul Akhyar sebagai Rois Aam PBNU menuai perlawanan luas, bukan hanya dari elite struktural, tetapi juga dari jamaah akar rumput Nahdlatul Ulama.
Penolakan yang datang serentak dari berbagai tingkatan NU menandai satu hal penting:
wibawa moral dan politik mulai runtuh.

Di saat yang sama, polemik lama kembali mencuat ke permukaan—
mulai dari isu ideologis, hingga kedekatan simbolik dengan Klan Ba’alawi, di tengah menguatnya kritik jamaah terhadap elitisme nasab dan klaim darah dalam tubuh NU.

Video ini tidak sedang menyerang pribadi,
melainkan mengajak kita membaca pergeseran zaman di tubuh NU:
dari otoritas simbolik menuju legitimasi konstitusional,
dari feodalisme spiritual menuju rasionalitas jamaah.

Hastags:
#MisteriRealita
#SingaTuaRuntuh
#KHMiftachulAkhyar
#PBNU
#NU
#KrisisNU
#RoisAam
#GusYahya
#BaAlawi
#PolemikNasab
#NasabVsJamiyah
#LegitimasiNU
#UlamaDanKekuasaan
#PolitikNU
#IsuNasab
#WibawaUlama
#NUdanPancasila

Apakah NU sedang menyelamatkan dirinya sendiri?
Dan mengapa figur sekelas Rois Aam bisa kehilangan kepercayaan begitu cepat?